Bupati Tangerang Temui Warga Kutajaya, Bahas Banjir hingga Sekolah Gratis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid saat berdialog langsung dengan warga Kutajaya, Pasar Kemis. (Foto: Dok. Pemkab Tangerang)

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid saat berdialog langsung dengan warga Kutajaya, Pasar Kemis. (Foto: Dok. Pemkab Tangerang)

Bupati Tangerang Temui Warga Kutajaya, Bahas Banjir hingga Sekolah Gratis

PASAR KEMIS – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid bersilaturahmi dengan warga RT 4 RW 15 Kelurahan Kutajaya, Pasar Kemis, Sabtu (26/7/2025). Dalam pertemuan hangat itu, warga menyampaikan sejumlah persoalan mulai dari banjir, normalisasi saluran air, hingga pembangunan sekolah.

Bupati Maesyal Rasyid menegaskan, Pemkab Tangerang berkomitmen menyelesaikan persoalan yang langsung berdampak ke masyarakat. Salah satunya terkait bangunan liar yang disebut menjadi penghambat aliran air ke wilayah Teluk Jakarta.

“Kalau urusannya untuk kepentingan pribadi, saya abaikan. Tapi ini menyangkut kepentingan masyarakat Kabupaten Tangerang. Maka saya minta langsung bangunan penghalang itu dibongkar agar air bisa mengalir,” tegasnya.

Ia juga memaparkan, normalisasi dilakukan melalui koordinasi lintas pihak, termasuk pemerintah pusat dan provinsi. Tak hanya soal infrastruktur fisik, Pemkab Tangerang juga fokus meningkatkan kualitas SDM, terutama di bidang pendidikan.

Baca Juga:  Minta Jatah Proyek Rp 30 Juta, Ketua RT dan RW Binong Dicokok Polisi

Maesyal menyebut, mulai 2025 Pemkab Tangerang akan membantu biaya SPP bagi siswa SD dan SMP swasta. Harapannya, tak ada lagi anak yang putus sekolah hanya karena persoalan biaya.

“InsyaAllah kita upayakan ke depan semuanya bisa gratis,” katanya.

Mengenai pembangunan SMA dan SMK, Bupati menjelaskan meskipun itu menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Banten, Pemkab tetap aktif mendorong penambahan sekolah negeri di kawasan padat penduduk seperti Pasar Kemis.

“Kalau perlu, Pemerintah Kabupaten Tangerang yang menyiapkan lahannya, provinsi yang membangun,” ungkapnya.

Selain berdialog soal pendidikan, warga juga menyampaikan aspirasi lain seperti perbaikan jalan lingkungan dan pengalihan lokasi pembangunan yang masuk dalam perubahan anggaran.

“Terima kasih atas sambutan hangatnya. InsyaAllah amanah ini saya jalankan dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan pertemuan ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua,” pungkas Bupati.

Editor : Yadi

Follow WhatsApp Channel tangerangaja.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tertangkap Tangan Peras Kontraktor, Oknum RT dan RW Terancam 9 Tahun Penjara
Bupati Tangerang Kukuhkan Ketua TP PKK Kecamatan, Dorong Sinergi dan Inovasi Pemberdayaan Keluarga
Desa Pasir Nangka Bangun Kantor Megah Berkonsep Smart, Ini Kata Camat Tigaraksa
Aktivis Senior Kecam Keras Dugaan Pemerasan Oknum RT dan RW di Binong Tangerang
Minta Jatah Proyek Rp 30 Juta, Ketua RT dan RW Binong Dicokok Polisi
Persita Luncurkan Jersey Baru, Bupati Ajak Warga Dukung Penuh
Bupati Tangerang Hadiri Santunan dan Khitanan Massal di Daru
Hadiri Milad MUI, Bupati Tangerang Sampaikan Apresiasi

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 23:18 WIB

Tertangkap Tangan Peras Kontraktor, Oknum RT dan RW Terancam 9 Tahun Penjara

Kamis, 31 Juli 2025 - 20:44 WIB

Bupati Tangerang Kukuhkan Ketua TP PKK Kecamatan, Dorong Sinergi dan Inovasi Pemberdayaan Keluarga

Rabu, 30 Juli 2025 - 16:33 WIB

Desa Pasir Nangka Bangun Kantor Megah Berkonsep Smart, Ini Kata Camat Tigaraksa

Rabu, 30 Juli 2025 - 14:15 WIB

Aktivis Senior Kecam Keras Dugaan Pemerasan Oknum RT dan RW di Binong Tangerang

Rabu, 30 Juli 2025 - 13:07 WIB

Minta Jatah Proyek Rp 30 Juta, Ketua RT dan RW Binong Dicokok Polisi

Berita Terbaru

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah ketika Press Conference  kasus pemerasan yang dilakukan oknum RT dan RW di Curug.(Foto: Istimewa)

Kabupaten Tangerang

Tertangkap Tangan Peras Kontraktor, Oknum RT dan RW Terancam 9 Tahun Penjara

Kamis, 31 Jul 2025 - 23:18 WIB

Ilustrasi Ketua RT dan RW terjaring OTT oleh Polresta Tangerang. (Foto: Istimewa)

Kabupaten Tangerang

Minta Jatah Proyek Rp 30 Juta, Ketua RT dan RW Binong Dicokok Polisi

Rabu, 30 Jul 2025 - 13:07 WIB

error: Content is protected !!